
Jakarta, Petrominer – Pemerintah melalui PT PLN (Persero) terus berupaya menghadirkan listrik di semua wilayah di Indonesia. Hingga tahun 2024, Rasio Desa Berlistrik (RDB) mencapai 99,92 persen. Ini artinya sebanyak 83.693 desa dan kelurahan telah berlistrik.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyebutkan capaian ini merupakan komitmen Pemerintah dalam mewujudkan energi berkeadilan. Apalagi, listrik sudah menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat.
“Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PLN diberi mandat dalam ketenagalistrikan nasional dan komitmen untuk menyediakan listrik hingga seluruh pelosok tanah air,” ungkap Darmawan, Rabu (15/1).
Lebih lanjut, dia merinci, dari total 83.693 desa yang sudah berlistrik, 77.942 desa di antaranya diterangi oleh listrik PLN. Sementara sebanyak 3.127 desa bersumber dari listrik non-PLN dan 2.624 desa dengan lampu tenaga surya hemat energi (LTSHE) dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Penggalakkan program Listrik Desa juga sejalan dengan langkah nasional dalam mencapai Rasio Elektrifikasi 100 persen. Hingga Desember 2024, Rasio Elektrifikasi Nasional sudah mencapai 99,83 persen.
Upaya PLN tahun 2024 melalui program ini telah dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat di 951 desa dengan jumlah 103.249 rumah tangga tersambung listrik. Kemudian berhasil membangun Jaringan Tegangan Menengah sepanjang 4.438 kilometer sirkit (kms), Jaringan Tegangan Rendah sepanjang 3.625 kms dan Gardu Distribusi sebesar 94.545 kiloVolt Ampere (kVA).