Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun bersama GM PLN WRKR M Irwansyah Putra meninjau PLTS yang berada di Komplek PLTD Moro Pulau Sugi Bawah Kepulauan Riau.

Tanjungpinang, Petrominer – PT PLN (Persero) terus berupaya merealisasikan komitmen dalam mewujudkan Indonesia Terang 2019. Di antaranya dengan melistriki pulau-pulau terdepan dan terluar di Indonesia.

Seperti yang digarap di Pulau Sugi Bawah, Karimun, Kepulauan Riau. Pasokan listrik di pulau terdepan ini kian handal menyusul beroperasinya mesin pembangkit diesel baru 2×500 kilo Watt (kW). Tambahan ini menjadikan cadangan daya di pulau tersebut naik menjadi 90 persen. Dengan begitu, PLN siap dukung perekonomian demi peningkatan taraf hidup warga yang mempunyai pencaharian sebagai nelayan.

Hal tersebut diutarakan General Manager PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau M. Irwansyah Putra saat mengunjungi Pulau Sugi Bawah, Jum’at (8/12).

Saat ini, menurut Irwansyah, pasokan listrik untuk Pulau Sugi Bawah sudah cukup untuk melayani 2.169 pelanggan. Karena itulah, tambahan mesin pembangkit baru akan mempercepat laju pertumbuhan ekonomi di putau terdepan dan terluar tersebut. Ini juga merupakan komitmen PLN dalam mewujudkan Indonesia terang 2019.

Sebanyak dua unit mesin diesel dengan total kapasitas 1.000 KW yang tiba di Pulau Sugi Bawah pada tanggal 18 September 2017 lengkap dengan seluruh sarana pendukungnya pada saat ini telah melalui serangkaian pengujian seperti commisioning test hingga pengujian pembebanan. Diakhiri dengan uji ketahanan akhir pada tanggal 2 Desember 2017 untuk mendapatkan sertifikat layak operasi dan selanjutnya dinyatakan Commercial of Date (COD).

Penambahan mesin baru berkekuatan 1.000 kW dengan investasi sebesar Rp 6,6 miliar itu akan meningkatkan daya mampu menjadi 1.900 kilo Watt. Selain untuk memenuhi tambah daya pelanggan yang ada, juga bisa untuk memenuhi kebutuhan listrik bagi pelanggan baru hingga dua tahun ke depan.

Keberhasilan ini bisa dicapai berkat adanya listrik prabyar. BUMN ini pun menyampaikan terima kasih kepada para pelanggan di pulau-pulau terluar tersebut karena bersedia m

Dalam kesempatan itu, Irwansyah menyampaikan rasa bangga dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga dan Pemerintah Daerah atas dukungan dalam pemakaian meter kWh prabayar. Pasalnya, saat ini di Pulau Sugi Bawah pelanggan PLN telah 100 persen menggunakan listrik Prabayar.

Keuntungan dari Listrik Prabayar bagi pelanggan tentunya pelanggan akan bisa mengatur pemakaian listrik sendiri yang disesuaikan dengan kebutuhanya, sementara bagi pemerintah daerah bisa meningkatkan pendapatkan daerah dari Pajak Penerangan Jalan karena tidak ada pelanggan yang mengalami tunggakan pembayaran rekening listrik, semoga kerjasama antara pemerintah daerah dengan PLN dapat terus ditimgkatkan demi mewujudkan 100 persen Prabayar di setiap pulau berlistrik.

Sementara itu, Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun menyatakan bangga dan mengucapkan terima kasih atas kerja keras PLN dalam mewujudkan Kepulauan Riau Terang melalui desa di ulau berlistrik yang terang benderang.

Dengan penambahan daya menjadi 1.900 kW, Nurdin Basirun mengajak seluruh warga untuk memanfaatkan kelebihan pasoan listrik guna meningkatkan taraf hidup keluarga, menjadikan cahaya listrik di malam hari untuk belajar ilmu pengetahuan dan teknologi, belajar mengaji dan mengajak pengusaha kecil menjadikan listrik ini untuk meningkatkan produksinya

Dia pun mengajak warganya untuk bisa beralih ke listrik Prabayar karena banyak keuntungannya terutama untuk belanja listrik dapat disesuaikan dengan dana yang ada, ini sangat baik bagi warga sekaligus sebagai pelanggan PLN.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here