Jakarta, Petrominer – Indonesia Energy & Engineering (IEE) Series 2024-Energy Week telah berakhir dengan sukses. Event yang mengusung tema “Advancing Industrial Sustainability: Smart Urban Development & Sustainable City” ini diselenggarakan di JIExpo Kemayoran pada 28-31 Agustus 2024.
Bertujuan untuk mendorong kemajuan industri energi dan pengolahan air yang lebih berkelanjutan, IEE Series 2024-Energy Week telah menampilkan berbagai teknologi di bidang kelistrikan, energi surya, dan energi terbarukan yang terangkum dalam pameran Electric & Power Indonesia yang ke-22, serta teknologi terbaru konservasi air, manajemen siklus air, tenaga air, dan pengolahan air limbah yang terangkum dalam pameran Water Indonesia yang ke-3.
Country Manager Pamerindo Indonesia, Lia Indriasari, menyampaikan gelaran Energy Week dihadiri oleh 12.408 trade attendees serta melibatkan 650 perusahaan peserta pameran, yang terdiri dari 368 perusahaan nasional dan 282 perusahaan internasional dari 30 negara. Sepanjang pameran, digelar 4 panggung hybrid, dengan 12 sesi seminar yang menghadirkan 105 ahli di bidang energi, dan juga 2 seminar yang didukung oleh kementerian serta keterlibatan dari 9 asosiasi.
“Selama pameran, hadir pula perwakilan dari berbagai kementerian dan asosiasi. Banyaknya asosiasi industri yang berpartisipasi aktif menunjukkan pentingnya IEE Series 2024-Energy Week sebagai platform pendorong terciptanya industri energi dan pengolahan air yang berkelanjutan,” ungkap Lia, Selasa (3/9).
Tidak lupa, dia mengucap syukur dan kebanggaannya atas suksesnya pelaksanaan pameran yang dapat mendukung keberlanjutan sektor energi ini. Gelaran IEE Series 2024-Energy Week ini diyakini berhasil memberikan dampak positif dalam mendorong keberlanjutan industri di Indonesia, khususnya pada sektor energi.
“Kami juga berusaha terus mendorong segala aspek keberlanjutan, dan kami bangga bahwa banyak peserta pameran dan juga pemangku kepentingan lain yang telah bersemangat dalam mendukung proyek keberlanjutan ini. Ini bukti bahwa semua pihak telah bersepakat mengimplementasikan keberlanjutan industri bersama-sama menuju masa depan,” ujar Lia.
Berbagai pelaku industri di sektor energi dan pengolahan air nasional maupun internasional telah menampilkan inovasi-inovasi terbaru mereka demi turut mendorong terciptanya keberlanjutan industri di berbagai aspek. Beberapa perwakilan pelaku industri pun menyatakan apresiasi yang senada atas partisipasinya pada kedua pameran ini.
Rangkaian IEE Series 2024 ini akan dilanjutkan dengan penyelenggaraan Engineering Week di tanggal 11-14 September 2024, yang juga akan digelar di JIExpo Kemayoran. Pameran ini akan menyatukan berbagai sektor industri, yaitu Mining Indonesia, Oil & Gas Indonesia, Construction Indonesia – Concrete Show Southeast Asia, serta special co-located shows GIFA – METEC Indonesia dan ADEXCO 2024.
Student Visit
Melalui rangkaian Energy Week ini, Pamerindo Indonesia juga membuktikan komitmennya untuk mendukung generasi penerus industri energi dengan menunjukkan keterlibatan para akademisi dan mahasiswa selama empat hari gelaran. Pameran Electric & Power Indonesia dan Water Indonesia dihadiri secara langsung oleh perwakilan akademisi, dosen, peneliti dari berbagai universitas, serta melibatkan banyak mahasiswa dalam berbagai aktivitas.
“Selain berinteraksi langsung dengan para peserta pameran untuk menjadi ajang pembelajaran fokus studi teknik, mereka juga turut berpartisipasi program keberlanjutan yang digiatkan oleh Pamerindo Indonesia dan juga mempelajari perkembangan keberlanjutan industri,” jelas Lia.
Para calon young engineer dari berbagai universitas pun berpartisipasi aktif pada kegiatan keberlanjutan selama pameran IEE Series 2024-Energy Week. Keterlibatan banyak mahasiswa terlihat melalui antusiasme mereka pada program Student Visit di bawah tajuk Connecting the Disconnected. Program ini bertujuan untuk menghubungkan akademisi, peneliti, dan pelajar dengan industri dan asosiasi terkait secara langsung.
Selama empat hari pelaksanaan Energy Week, ada 10 perwakilan institusi pendidikan yang hadir. Mereka berasal dari Program Studi Teknik Metalurgi dan Material, Teknik Lingkungan (Universitas Indonesia), Program Studi Teknik Elektro (Universitas Gunadarma), Program Studi Teknik Elektro (Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA), Program Studi Teknik Elektro (Universitas Trisakti), Program Studi Teknik Elektro (UPN Veteran Jakarta), Program Studi Teknik Elektro (Universitas 17 Agustus 1945), Fakultas Teknik (Institut Teknologi Bandung), Program Studi Teknik Elektro (Universitas Ibn Khaldun Bogor), Program Studi Teknik Lingkungan (Institut Teknologi PLN), dan Program Studi Teknik Pengolahan Migas (Politeknik Energi & Mineral Akamigas).
